.
Mediarealnews.com - Batam - Di masa menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, harga cabai makin 'pedas'. Komoditas utama dapur itu, dari berbagai jenis, kini dijual di kisaran Rp85 ribu hingga Rp90 ribu per kilogram, melonjak hampir dua kali lipat dari harga normal yang berkisar Rp40 ribu sampai Rp50 ribu per kilogram.
Kenaikan harga cabai ini memicu kekhawatiran masyarakat, terutama para ibu rumah tangga dan pelaku usaha kuliner yang bergantung pada kestabilan harga bahan pokok. Sejumlah pedagang di pasar tradisional mengaku stok cabai masih tersedia, namun pasokan dari luar daerah menurun akibat cuaca ekstrem yang memengaruhi distribusi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Batam, Firmansyah, mengatakan, pemerintah daerah telah menyiapkan sejumlah langkah antisipatif untuk menekan gejolak harga pangan jelang akhir tahun. Salah satunya melalui kegiatan pasar murah dan penyaluran sembako bersubsidi yang akan dilaksanakan di berbagai kecamatan.
“Upaya untuk menekan harga pangan menjelang Natal dan Tahun Baru akan dilakukan melalui sembako murah dan sembako subsidi,” katanya, Jumat (7/11).
Ia mengatakan, kegiatan tersebut akan dimulai lebih awal agar masyarakat bisa merasakan dampak langsung sebelum puncak perayaan.
Penulis : Redaksi
